Selasa, 05 Maret 2013

Senyawa kimia

Mohon maaf karena lms.unhas.ac.id sampai sore ini tidak dapat diakses, maka tugas senyawa kimia diposting di blog ini.


  1. Jelaskan secara singkat mengapa HCl yang berikatan kovalen dapat terionisasi dalam air sesuai persamaan reaksi:            HCl --->  H+ + Cl-
  2. Jelaskan dengan singkat, mengapa batangan logam dapat menghantarkan arus listrik dan panas?
  3.  Apa bedanya alotrop dengan aloy? Jelaskan dan berikan masing-masing 1 contoh



Komentar Anda tidak lebih dari 60 kata, Komentar mulai  hari Selasa, 5 Maret 2013 jam 20.00 sampai dengan 22.00

Kamis, 26 April 2012

e-mail Terakhir Pak Wid

Menjelang wafatnya Wakil Meteri ESDM Widjajono Partowidagdo, saat mendaki Gunung Tambora Sabtu (21/4) sore,  beliau masih sempat menulis di mailing list alumni ITB Bandung.

Posting beliau antara lain seperti berikut:

Kalau kita menyayangi orang-orang yang kita pimpin, Insya Allah, Tuhan Yang Maha  Pengasih dan Penyayang akan menunjukkan cara untuk membuat mereka dan  kita lebih baik. Tuhan itu Maha Pencipta, segala kehendakNya terjadi.

Saya biasanya tidur jam 20.00 lalu bangun pada jam 02.00 pagi, lalu shalat malam dan meditasi serta ceragem sekitar 30 menit lalu buka komputer buat tulisan atau nulis e-mail.

Dalam meditasi, saya biasa menyebutkan:
"Tuhan Engkau Maha Pengasih dan Penyayang, aku sayang kepadaMu dan sayangilah aku... Tuhan Engkau Maha Pencipta, segala kehendakMu terjadi..."

lalu saya memohon apa yang saya mau... (dan diakhiri dgn mengucap)  "Terima kasih Tuhan atas karuniaMu."

Subuh saya shalat di masjid sebelah rumah lalu jalan kaki dari Ciragil ke  Taman Jenggala (pulang pergi sekitar 4 kilometer). Saya menyapa satpam, pembantu, dan orang jualan yang saya temui di jalan dan akibatnya saya juga disapa oleh yang punya rumah (banyak pejabat, pengusaha, dan diplomat), sehingga saya memulai setiap hari dengan kedamaian dan optimisme karena saya percaya bahwa apa yang Dia kehendaki terjadi dan saya selain sudah memohon dan bersyukur juga menyayangi
ciptaan-Nya dan berusaha membuat keadaan lebih baik. Oh ya, Tuhan tidak pernah kehabisan akal, jadi kita tidak perlu kuatir. Percayalah...

Salam,
Widjajono

15 Pesan Wamen ESDM Sebelum Wafat

 
Sebelum meninggal, pria yang akrab disapa Pak Wid ini mengutarakan 15 hasil pemikirannya terkait BBM subsidi. Dalam tulisan yang dia buat awal bulan April ini, dia menyebutkan, waktu harga BBM Rp6 ribu per liter, sudah banyak yang berpindah ke busway dan transportasi umum. Begitu harga BBM Rp4.500 per liter maka kembali naik kendaraan pribadi lagi.

Orang tidak menghemat energi tetapi menghemat uang. Program konversi minyak tanah ke BBG berhasil karena subsidi minyak tanah dihilangkan. Program jarak pagar dan konversi premium ke BBG belum berhasil karena premium harganya Rp4.500 per liter (disubsidi).


Kalau seseorang menyikapi kenaikan harga BBM dengan arif maka pengeluarannya justru berkurang kalau pada hari-hari kerja dia menggunakan transportasi umum dan hanya menggunakan mobil pribadi di akhir pekan atau silaturahmi. Pengguna transportasi umum adalah Patriot karena menghemat uang negara, menghemat energi dan polusi.


Dia mengatakan, penghematan yang serius dapat dilakukan dengan penghematan subsidi harga BBM di mana subsidi lebih diutamakan untuk yang membutuhkan, penghematan pemakaian energi baik dengan teknologi maupun penggunaan transportasi umum, juga memakai energi non-BBM yang lebih murah, dan tersedia di dalam negeri sebagai berikut:

  1. Perlu peraturan bahwa pertamax wajib untuk mobil pribadi 1.500cc ke atas.
  2. Perlu peraturan bahwa premix wajib untuk mobil pribadi di bawah 1.500cc. Premix adalah campuran 50 persen premium dan 50 persen pertamax dengan harga rata-ratanya. Cara lain adalah mobil pribadi di bawah 1.500cc harus membeli pertamax dulu sebelum membeli premium dalam jumlah yang sama di SPBU.
  3. Perlu peraturan bahwa premium hanya untuk angkutan umum dan sepeda motor.
  4. Penghematan untuk bensin sampai di atas 30 persen oleh HHO dengan alat seharga Rp800 ribu ditemukan oleh Prof Djoko Sungkono dari ITS.
  5. Penghematan untuk diesel dengan larutan Penghemat BBM SF Turbo 1 ditemukan oleh Pak Faisal dari Palembang. Ini bagus untuk transportasi umum dan truk, termasuk truk batu bara.
  6. Penggunaan tabung LPG 3 kg untuk nelayan melaut perlu disebarluaskan.
  7. Transportasi umum mobil ditingkatkan kuantitas maupun kualitasnya supaya masyarakat mau pindah dari menggunakan kendaraan pribadi pada hari-hari kerja ke transportasi umum dan hanya menggunakan pada akhir pekan. Busway di Jakarta memerlukan armada yang jauh lebih banyak.
  8. Pemakaian kereta api ditingkatkan kuantitas maupun kualitasnya baik untuk dalam kota maupun antar kota termasuk untuk angkutan barang dan batu bara.
  9. Medco memberi converter kit untuk CNG (Compressed Natural Gas) yang harga keekonomian CNG-nya Rp4.100 per liter (kalau disubsidi Rp1.000 maka harganya Rp3.100) untuk stafnya dan menyediakan bus kantor untuk pegawainya. Kalau kebanyakan perusahaan berperilaku seperti Medco maka Jakarta tidak macet.Daerah luar Jawa penghasil Migas bisa beralih ke BBG lebih cepat.
  10. Perlunya penghematan pemakaian listrik dengan memakai lampu dan peralatan hemat energi dan mematikannya apabila tidak diperlukan.
  11. Kamis 5 April 2012 Wakil Menteri Perhubungan dan penulis mengunjungi SPBG di Surabaya. Pak Marsaid, Technic & Operation Director CNG pemilik SPBG (Mother Station) menjelaskan bahwa SPBU dapat digunakan untuk Daughter Station BBG dengan mengizinkannya menjual BBG. Untuk itu, hanya dibutuhkan lahan 3x6 meter untuk menaruh trailer dan dispenser. Keuntungan dibagi antara Mother (Ibu) dan Daughter (Putri) Stations. Pak Marsaid juga menganjurkan Subsidi Rp1.000 per Isp (liter setara premium) untuk CNG supaya harga jualnya masih menarik walaupun harga BBM subsidi Rp4.500. Subsidi gas Rp1.000 jauh lebih menghemat dari subsidi BBM Rp5.000 (harga premium tanpa subsidi Rp9.500). LNG dari luar Jawa dapat diterima oleh trailer-trailer LNG (tanpa diregasifikasi menjadi CNG) di pelabuhan. Mengangkut LNG (cair) ke konsumen membutuhkan ruangan lebih sedikit dari mengangkut CNG. Juga dianjurkan menggunakan LNG untuk truk maupun transportasi umum jarak jauh di Jawa, Kalimantan Timur dan Sumatera Selatan. Mohon diingat bahwa pengalihan minyak tanah ke LPG di masa lalu menghemat lebih dari Rp50 trilioun per tahun. Saat ini tidak ada yang mau menggunakan minyak tanah untuk memasak apabila ada LPG.
  12. Memaksimalkan pemanfaatan batu bara, panas bumi, air, bioenergi untuk listrik dengan diatasi kendala-kendalanya. Harap diingat bahwa biaya listrik dari batu bara, panas bumi dan air hanya seperempat biaya listrik dari BBM.
  13. Pada 11 Maret 2012 Wakil Menteri Pertanian dan penulis mengunjungi Pesantren Sunan Drajat di Lamongan dan melihat pengembangan Kemiri Sunan di sana. Kemiri Sunan ini disamping baik untuk penghijauan sehingga mencegah banjir dan tanah longsor juga buahnya bisa dibuat biodiesel yang dapat menjadikan suatu desa disamping asri juga mandiri energi. Pesantren mempunyai jaringan di seluruh Indonesia dan menurut informasi jumlahnya sekitar 20.000 di Indonesia. Memaksimalkan pemanfaatan kemiri sunan untuk reklamasi tambang, penghijauan dan energi (biodiesel).
  14. Memaksimalkan pemanfaatan energi surya, angin, arus laut, mikro hidro untuk daerah-daerah terpencil terutama Indonesia Bagian Timur.
  15. Akan lebih banyak uang yang dihemat apabila kita bisa meminimalkan KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme), mengoptimalkan Penerimaan Pemerintah dan mengefisienkan Pengeluaran Pemerintah. Ketergantungan yang berlebihan terhadap minyak dan luar negeri adalah ketidakmandirian. Tidak menggunakan energi yang kita miliki secara optimal adalah tidak bijaksana. Mengkonsumsi energi yang mahal tetapi tidak mengkonsumsi energi murah yang kita miliki adalah kebodohan. Cara meminimalkan subsidi BBM untuk transportasi dan listrik adalah dengan sesedikit memakai BBM. Akibatnya, Indonesia mempunyai dana lebih banyak untuk membuat Indonesia lebih cepat menjadi negara terpandang di dunia.
"Dengan mengurangi ketergantungan BBM maka Insya Allah Indonesia menjadi lebih baik," tutup dia. (wdi)

Minggu, 19 Februari 2012

Empat Hari Pertengahan Februari di JCC

Jakarta (19/02), Hari Minggu suasana Jakarta Convention Center sedikit lain dari hari biasa. Penyebabnya karena pagi ini hujan turun mengguyur Jakarta membuat Assembly Hall JCC tempat berlangsungnya Education & Training Expo 2012, yang biasanya sejuk menjadi terasa sangat dingin.
Namun hal ini tidak menyurutkan keinginan ribuan pengunjung pameran, yang umumnya siswa SLTA se Jabodetabek menjadi surut. Arus pengunjung tetap mengalir deras di hari terakhir kegiatan pameran pendidikan internasional yang digagas oleh PT Wahyu Promo Citra. Tim Expo Universitas Hasanuddin yang dikomandani oleh Yusafir Hala, Ketua Tim Sleksi Masuk Unhas (TISMUH), kali ini melibatkan empat mahasiswa, yaitu Febrianti dan Nur Rizka dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik yang sehari-hari bertugas sebagai student employee di rektorat Unhas, yang diterima sebagai mahasiswa Unhas tahun 2008 melalui JPPB. Dua lainnya adalah Arianti mahasiswa Fakultas Hukum (angkatan 2010) dan Rijal Djamal mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya (angkatan 2008), yang sehari-hari terlibat dalam Komunitas Pantun Unhas. Ke empat mahasiswa direkrut secara khusus karena tahun ini Unhas diberi kesempatan untuk mengisi salah satu slot acara pembukaan. Febri dan Rizka menampilkan tari Padduppa' sedangkan Arianti dan Rijal melanjutkan dengan pembacaan pantun. Tim yang dikoordinir oleh Yusafir Hala, berada di Jakarta sejak 15 Februari sore, langsung menjajal panggung untuk mempersiapkan segala sesuatu berkaitan dengan penampilan mereka esok harinya. Setelah acara pembukaan esoknya, mulai tanggal 16 Februari 2012 tim sibuk melayani ribuan pengunjung yang bertandang ke gerai Unhas. Setiap hari, tidak kurang dari 250-an paket liflet, CD informasi, dan booklet habis terdistribusi ke pengunjung sebelum beduk ashar berbunyi. Setelah tugas di gerai usai, tim meluangkan waktu untuk berjalan-jalan di Jakarta, Bogor, dan setelah penutupan tim berencana berwisata ke kota kembang Bandung, sebelum bertolak ke Makassar. Empat hari yang berkesan, semoga membawa kenangan, menambah wawasan, dan dapat membawa perubahan positif bagi seluruh anggota tim dalam menapaki hari-harinya di Kota Makassar.